Sabtu, 02 Februari 2013

Pernikahan Bahagia, Berat Badan Bertambah


Pernikahan yang bahagia membuat banyak pasangan bertambah berat badannya. Tidak sedikit dari kita sering bertanya-tanya mengapa terjadi demikian. Hal ini dijawab oleh percobaan yang dipelajarai para ilmuwan dari Southern Methodist University, Dallas, Amerika Serikat.
Setelah mengamati sekelompok pengantin baru selama empat tahun, para ilmuwan menemukan, pasangan yang pernikahannya bahagia lebih mungkin menambah berat badan.
“Temuan ini dapat diterima secara luas, pernikahan itu sendiri sering dikaitkan dengan penambahan berat badan dan perceraian dengan penurunan berat badan,” kata kepala peneliti, Andrea Meltzer dari Southern Methodist University, Dallas, seperti dilansir Health.
Andrea dan timnya melibatkan sekitar 169 pasangan muda dan mengawasi mereka selama empat tahun. Suami berusia rata-rata 25 tahun, sementara istri 23 tahun. Para ilmuwan mengumpulkan semua data tentang tingkat kepuasan mereka dengan pernikahan, dan juga mencatat kenaikan berat badan masing-masing pasangan.
Penelitian ini mengungkapkan, mereka yang puas dengan pernikahan mereka cenderung meningkat berat badannya. Sementara, mereka yang tidak puas dengan pernikahan mereka cenderung mengalami penurunan berat badan.
Keinginan untuk menarik lawan jenis menjadi alasan penting di balik masalah peningkatan dan penurunan berat setelah menikah. Andrea mengatakan, pasangan yang bercerai cenderung menjaga berat badan mereka agar tetap terlihat menarik. Sebaliknya, mereka yang sudah merasa nyaman dengan pasangan mereka memilih untuk tidak mengkhawatirkan berat badannya. (Sumber)

0 komentar:

Blogger Template by Clairvo